Awal yang Indah di Malam Minggu (Pembukaan Pelatihan Menulis Gelombang ke-18)

 5 April 2021

                        Awal yang Indah di Malam Minggu

    "Guru Mulia karena Karya" Kalimat tersebut sering saya dengar. Memang tidak ada salahnya karena seorang guru akan lebih dikenal dan tentunya mulia jika memiliki suatu karya. 

    "Orang yang hebat adalah orang yang mampu membuat tulisan karena tulisan itu dapat menembus ruang dan waktu. Tulisan yang baik adalah tulisan yang memberikan pengetahuan, pencerahan, dan informatif kepada pembaca." Ini merupakan penggalan dari sambutan Bapak Dudung Abdul Qadir, seorang anggota Dewan Eksekutif APKS dan Wakasekjen PGRI.

    Malam Minggu, tepatnya tanggal 3 April merupakan malam yang layak saya syukuri karena bisa bergabung dengan ibu dan bapak penulis hebat dari seluruh daerah di Indonesia. Jam 19.30 WIB saya mengikuti zoom meeting Pembukaan Program Belajar Menulis Gelombang ke-18 yang diprakarsai oleh Bapak Wijaya Kusumah yang lebih beken dengan nama Om Jay dan PGRI. Pelatihan ini dilaksanakan secara daring melalu WatsApp grup. Informasi pelatihan menulis ini saya dapatkan dari rekan kerja di sekolah yang kebetulan telah mengikuti Pelatihan Menulis Gelombang ke-17 dan telah sukses menerbitkan sebuah buku.

    Kegiatan Pembukaan Pelatihan Menulis Gelombang ke-18 saya ikuti dengan seksama. Kegiatan tersebut dibuka oleh Bu Aam sebagai moderator dan Om Jay menyapa peserta dengan zoom meeting. Bu Aam yang cantik dan ceria mulai memperkenalkan satu per satu Bapak dan Ibu yang terlibat dalam kelas belajar ini. Mereka yang diperkenalkan merupakan tim solid Om Jay dan narasumber hebat. Seperti Om Jay, Ibu Sri Sugiastuti yang dikenal dengan panggilan Bu Kanjeng, Bu Mayor Nani, Bu Ditta, Bapak Mukminin, Pak Brian, Bapak Dudung Abdul Qadir, dan narasumber lainnya yang tak kalah hebat.

    Sambutan Pak Dudung berisi motivasi dan pesan-pesan yang sangat menginspirasi  bagi kami para peserta. Ada 4 hal yang harus dimiliki agar kita bisa menjadi orang yang ingin maju:

1. Trend Watching yaitu bagaimana kita harus bisa melihat trend itu sekarang seperti apa.

2. Trend Invisioning yaitu bagaimana kita membuat konsep yang ingin diwujudkan.

3. Membuat rumusan paradigma yaitu langkah dan tahapan

4. Membangun rumusan mindset kita yaitu bagaimana menyiapkan mental untuk adaptif dengan keadaan.

    Selanjutnya Bu Aam juga memberikan penjelasan tentang agenda dan materi selama mengikuti kelas menulis dari tanggal 5 April-21 Juni 2021. Pak Brian pun menyampaikan tentang peraturan Pelatihan Belajar Menulis Gelombang ke-18 yaitu :

1. Kesekretariatan Belajar Menulis yaitu bagaimana proses sertifikat narasumber dan peserta, poster setiap pertemuan, update  sistem pendataan dan alur pelatihan, membuat dan mengisi blog Pelatihan Belajar Menulis, dan mengkonsep materi dan pembukaan latihan.

2. Jadwal pelatihan 3 X dalam semingguyaitu hari Senin, Rabu, dan Jumat. Sedangkan saat bulan Ramadhan pukul yaitu 13.00-15.00. Sebelum dan sesudah bulan Ramadhan yaitu pukul 19.00-21.00.

3. Syarat lulus pelatihan. Agar dapat dinyatakan lulus, maka setiap peserta harus membuat minimal 20 resume dan menerbitkan buku.

4. Alur pelatihan dimulai dari membuat resume, menerbitkan buku, mengisi form penerbitan buku, dan sertifikat pelatihan.

5. Aktivitas harian dimulai dari menyimak materi, membuat resume, dan mengisi form resume, blog walking, dan share ke grup.

6. Membuat resume mulai dari keterangan resume, link pengumpulan resume, dan ketentuan resume.

7. Informasi berkaitan dengan penerbitan buku baik penerbit mayor maupun indie, info pelatihan, pasca pelatihan, dan hasil pelatihan.

Alhamdulillah selesai sudah saya mengikuti kegiatan pembukaan. Banyak informasi yang saya dapatkan dan sangat bermanfaat terutama bagi saya yang masih penulis pemula yang sedang belajar.

Semoga kelak saya dapat mengikuti kesuksesan ibu dan bapak, konsisten menulis, dan tentunya dapat menghasilkan sebuah karya yang bermanfaat.

Soleh Setiyowati, S.Pd.

Wangon, 5 April 2021